DIKENAL juga dengan nama Mungo, artinya ‘yang dicintai’. Menurut tradisi, ibu Kentingern hamil dari pria yang tidak diketahui. Sebagai hukuman, ia dinaikkan di sebuah kereta dan dibuang ke jurang.
Mukjizat terjadi, menyelamatkan ibunya, dan lahirlah Kentingern. Ia tumbuh sebagai pribadi yang suka hidup menyendiri dan membiara ala Irlandia. Setelah masuk biara, ketenarannya cepat meluas. Kentingern dikenal akan kearifannya sampai diangkat menjadi uskup.
sumber dan gambar: #santibeatiit
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.
