Almodovar del Campo, Spanyol, 6 Jan 1499 – Montilla, Spanyol, 10 Mei 1569
Ia sangat ahli dalam Kitab Suci dan punya semangat tinggi dalam bermisi. Yohanes rajin berdoa dan beraksi nyata dalam kerasulan. Beliau berkotbah dan memperbanyak praktik Sakramentali dengan tujuan meningkatkan kualitas calon imam dan kaum biarawan/ti untuk memperbarui Gereja. Paus Benediktus XVI yang mengkanonisasinya pada 1970 menyebut Yohanes sebagai “Doktor Gereja” pada 7 Oktober 2012. Ia diangkat menjadi pelindung bagi kaum berjubah keuskupan Spanyol.
sumber dan gambar: Arduino, Fabio. 8 Oktober 2012. Dalam santiebeati.it. Diakses pada 5 Mei 2017.
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.