Beranda DOA BREVIR Brevir Sore, Rabu: 1 Maret 2017, Rabu Abu (U) – Puasa dan Pantang

Brevir Sore, Rabu: 1 Maret 2017, Rabu Abu (U) – Puasa dan Pantang

0
Brevir Sore, Rabu: 1 Maret 2017, Rabu Abu (U) – Puasa dan Pantang

PEMBUKAAN

P: Ya, Allah, bersegeralah menolong aku.

U: Tuhan, perhatikanlah hambaMu.

Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.

Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.

Alleluya.

MADAH

Pada waktu senja ini

Malam mulai mendekat

Kami menyerahkan diri

Penuh pasrah dan hormat

KepadaMu Bapa kami

Sumber segala rahmat.

Kami bersyukur padaMu

Atas kurnia hari

Yang kini akan berlalu

Dan atas kasih suci

Yang Kaucurahkan selalu

Ke dalam hati kami.

Semoga kami semua

Yang khidmat menghadapMu

Siap menanggapi cinta

Dengan tiada ragu

Membaktikan jiwa raga

Demi kerajaanMu.

Terpujilah Allah Bapa

Tuhan mahakuasa

Terpujilah Yesus Kristus

Yang menjadi penebus

Terpujilah Roh ilahi

Penghibur yang sejati. Amin.

PENDARASAN MAZMUR

Antifon

Tuhanlah cahaya dan penyelamatku, siapa ‘kan kutakuti?

Mazmur 26 (27)

Tuhanlah cahaya dan penyelamatku, siapa ‘kan kutakuti?*

Tuhanlah benteng hidupku, siapa ‘kan kugentari?

Bila penjahat menyerang untuk memangsa aku,*

maka seteru dan lawanku sendirilah yang tergelinjir dan jatuh

Biarpun sepasukan tentara melawan daku,*

hatiku tidak gentar.

Biarpun pertempuran berkecamuk di kelilingku,*

aku tetap percaya.

Hanya satu yang kuminta pada Tuhan, hanya inilah yang kukehendaki,*

diam di rumah Tuhan sepanjang hidupku.

Untuk merasakan kebaikan Tuhan,*

dan menikmati rumahNya.

Tuhan melindungi aku terhadap bahaya,+

menyembunyikan daku dalam kemahNya,*

memindahkan daku ke benteng yang tinggi.

Kini aku berjaya,*

atas musuh di sekelilingku.

Kini aku mempersembahkan kurban syukur dengan gembira,*

aku menyanyikan mazmur dalam kemah Tuhan.

Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.

Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.

Antifon

Tuhanlah cahaya dan penyelamatku, siapa ‘kan kutakuti?

Antifon

Wajahmu kucari, ya Tuhan; janganlah wajahMu Kausembunyikan dari padaku.

Mazmur 26 – II

Tuhan, dengarkanlah suara seruanku,*

kasihanilah aku dan kabulkanlah doaku.

Seturut firmanMu kucari wajahMu,*

wajahMu kucari, ya Tuhan.

Jangan wajahMu Kausembunyikan dari padaku,*

jangan hambaMu Kautolak dengan murka.

Sebab Engkau penolongku, jangan membuang aku,*

jangan meninggalkan daku, ya Allah penyelamatku.

Sekalipun ayah dan ibu meninggalkan daku,*

namun Tuhan selalu menyambut aku.

Tunjukkan jalanMu kepadaku, ya Tuhan,*

bimbinglah aku di jalan yang aman sentosa.

Jangan aku Kauserahkan kepada kekuasaan lawanku,*

sebab mereka bersaksi dusta dan bersumpah palsu melawan daku.

Aku yakin aku merasakan kebaikan Tuhan,*

selagi aku masih hidup.

Berharaplah kepada Tuhan, teguhkan dan kuatkan hatimu,*

berharaplah kepada Tuhan.

Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.

Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.

Antifon

Wajahmu kucari, ya Tuhan; janganlah wajahMu Kausembunyikan dari padaku.

Antifon

Kristuslah yang pertama dari segala ciptaan, Ia utama dalam segala sesuatu.

Kol 1,12-20

Marilah kita dengan sukacita mengucap syukur kepada Bapa,+

yang membuat kita layak mendapat bagian,*

dalam warisan gemilang para kudus.

Ia telah merebut kita dari kuasa kegelapan,*

dan memindahkan kita ke dalam kerajaan PuteraNya yang terkasih.

Dalam Kristus, kita mendapat penebusan,*

yaitu pengampunan dosa.

Kristuslah gambar Allah, Ia menampakkan yang tak kelihatan,*

Dialah yang pertama dari segala ciptaan.

Sebab dalam Kristus telah diciptakan segala sesuatu,*

baik di angkasa maupun di bumi;

Baik yang kelihatan maupun yang tak kelihatan,*

singgasana, kerajaan, pemerintah dan penguasa.

Segala sesuatu diciptakan dengan perantaraanNya dan untuk Dia,+

Ia mendahului segala sesuatu,*

dan segala sesuatu ada dalam Dia.

Kristuslah kepala tubuh, yaitu Gereja,+

Ia yang awal, yang pertama bangkit dari alam maut,*

supaya Ia lebih utama dalam segala sesuatu.

Sebab Allah berkenan bahwa seluruh kepenuhanNya diam dalam Kristus,+

dan dengan perantaraan Kristus,*

Allah memperdamaikan segala sesuatu dengan diriNya.

Baik yang di bumi maupun di angkasa,*

segala sesuatu diperdamaikan dalam darah Kristus yang tersalib.

Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.

Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.

Antifon

Kristuslah yang pertama dari segala ciptaan, Ia utama dalam segala sesuatu.

BACAAN SINGKAT

(Yak 1,22.25)

Hendaknya kamu menjadi pelaksana sabda, bukan hanya pendengar yang menipu diri. Telitilah hukum sempurna yang memberi kemerdekaan, dan tinggallah dalam hukum itu. Janganlah hanya mendengar serta melupakan, tetapi laksanakanlah sungguh-sungguh. Sebab barang siapa berbuat demikian, akan berbahagia.

LAGU SINGKAT

P: Bebaskanlah aku, ya Tuhan,* Dan kasihanilah aku.

U: Bebaskanlah aku, ya Tuhan,* Dan kasihanilah aku.

P: Jauhkanlah aku dari orang jahat.

U: Dan kasihanilah aku.

P: Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.

U: Bebaskanlah aku, ya Tuhan,* Dan kasihanilah aku.

Antifon Kidung

Perbuatan besar dikerjakan bagiku oleh Yang mahakuasa: kuduslah namaNya.

KIDUNG MARIA

(Luk 1,46-5)

Aku mengagungkan Tuhan,*

hatiku bersukaria karena Allah, penyelamatku.

Sebab Ia memperhatikan daku,*

hambaNya yang hina ini.

Mulai sekarang aku disebut: yang bahagia,*

oleh sekalian bangsa.

Sebab perbuatan besar dikerjakan bagiku oleh Yang mahakuasa,*

kuduslah namaNya.

Kasih sayangNya turun-temurun,*

kepada orang yang takwa.

Perkasalah perbuatan tanganNya,*

dicerai-beraikanNya orang yang angkuh hatinya

Orang yang berkuasa diturunkanNya dari takhta,*

yang hina-dina diangkatnya.

Orang lapar dikenyangkanNya dengan kebaikan,*

orang kaya diusirNya pergi dengan tangan kosong

Menurut janjiNya kepada leluhur kita,*

Allah telah menolong Israel, hambaNya.

Demi kasih sayangNya kepada Abraham serta keturunannya,*

untuk selama-lamanya.

Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.

Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.

Antifon Kidung

Perbuatan besar dikerjakan bagiku oleh Yang mahakuasa: kuduslah namaNya.

DOA PERMOHONAN

Tuhan tetap melimpahi umat pilihanNya dengan cinta kasih yang tak terbatas. Sebab itu marilah kita meluhurkan namaNya dan memanjatkan doa dengan berkata:

U: Tunjukkanlah cinta kasihMu, ya Tuhan.

P: Ingatlah, ya Tuhan, akan GerejaMu dan lindungilah umatMu terhadap segala kemalangan,* sempurnakanlah kami dalam cinta kasihMu.

U: Tunjukkanlah cinta kasihMu, ya Tuhan.

P: Semoga para bangsa mengenal Engkau, Allah satu-satunya,* dan Yesus Kristus, PuteraMu yang telah Kauutus.

U: Tunjukkanlah cinta kasihMu, ya Tuhan.

P: Anugerahkanlah kesejahteraan kepada sanak saudara kami,* limpahilah mereka dengan berkat dan kehidupan selama-lamanya.

U: Tunjukkanlah cinta kasihMu, ya Tuhan.

P: Hiburkanlah semua orang yang dibebani pekerjaan berat,* dan belalah kehormatan orang yang dipandang hina.

U: Tunjukkanlah cinta kasihMu, ya Tuhan.

P: Semoga pintu belaskasihanMu terbuka bagi semua orang yang meninggal hari ini,* dan terimalah mereka dalam kerajaanMu.

U: Tunjukkanlah cinta kasihMu, ya Tuhan.

BAPA KAMI

Bapa kami yang ada di surga,

dimuliakanlah namaMu.

Datanglah kerajaanMu.

Jadilah kehendakMu di atas bumi seperti di dalam surga.

Berilah kami rezeki pada hari hari ini.

Dan ampunilah kesalahan kami,

seperti kamipun mengampuni yang bersalah kepada kami.

Dan janganlah masukkan kami ke dalam percobaan,

Tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat. Amin

DOA PENUTUP

Indahkanlah doa kami, ya Tuhan, dan lindungilah kami siang malam. Engkau telah menempatkan kami dalam dunia yang berubah-ubah ini. Maka, teguhkanlah kami selalu dengan kekuatanMu. Demi Yesus Kristus, PuteraMu dan pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin

PENUTUP

P: Semoga Tuhan memberkati kita, melindungi kita terhadap dosa dan menghantar kita kehidup yang kekal.

U: Amin.

=======

Sumber: Buku Ibadat Harian Ofisi Menurut Ritus Roma Diterbitkan Oleh PWI-Liturgi, 1995, Penerbit Nusa Indah Ende.